Manajemen Qalbu ini diambil dari : Bapak
K.H. ABDULLAH GYMNASTIAR
K.H. ABDULLAH GYMNASTIAR
Semoga Beliau Senantiasa Mendapat
Perlindungan oleh Allah Swt. Amin
KITA
menyadari, saat ini bangsa dan negara kita sedang dilanda masalah.
Semoga Allah Yang Mahatahu segalanya mengaruniakan kepada kita formulasi
yang tepat bagi negeri ini untuk bangkit dari keterpurukan.
Seluruh
lapisan masyarakat, dari kelas atas sampai rakyat sibuk mencari jalan
keluar. Sibuk mempermasalahkan masalah bukanlah sebuah solusi. Kita bisa
memulai dari sekarang merancang solusi dengan menelusuri penyebab
timbulnya masalah kita. Di antara penyebab yang paling potensial adalah
krisis akhlak. Siapapun orangnya, jika memiliki krisis akhlak maka
dirinya tidak akan membawa manfaat bagi orang lain.
Akhlak
bisa dijadikan sebagai alat ukur kesuksesan seseorang. Sayangnya, kita
seringkali mengukur kesuksesan seseorang dari harta, gelar, pangkat,
jabatan, kedudukan, popularitas, dan penampilannya. Akibatnya,
orang-orang akan lebih sibuk dengan hal-hal demikian.
Ada
orang yang sangat sibuk mencapai gelar yang diinginkan dengan cara
apapun. Walaupun harus membelinya, hal itu tidak menjadi masalah
baginya. Karena yang penting baginya adalah gelar yang berentet di depan
atau belakang namanya. Dengan begitu dia akan merasa bangga dan
terhormat, bahkan gelar-gelar tersebut memberinya sebuah kepercayaan
diri untuk tampil di muka umum. Padahal sebenarnya, dia hanyalah sosok
yang hidup dalam kepalsuan, sandiwara, dan sama sekali tidak terhormat.
Ada
yang merasa bangga ketika mendapat jabatan. Dan dia merasa sebagai
pejabat. Padahal pribadinya tidak bisa menjadi suri tauladan,
keputusannya tidak menjadi solusi, dan tidak mencerminkan kearifan.
Ada
yang merasa bangga dengan popularitas. Dia merasa beruntung karena
dikenal oleh banyak orang sehingga hal itu dimanfaatkan untuk mendapat
kemudahan-kemudahan. Merasa menjadi selebritis maka dia cenderung
melakukan hal yang aneh-aneh agar ditiru orang lain. Dia merasa menjadi
trend setter. Dia tidak menyadari bahwa semua yang ditampilkan di depan
masyarakat memberikan dampak yang bermacam-macam. Yang menjadi bahaya
adalah dampak tersebut malah menyusahkan dan merusak lebih banyak
dibanding nilai positifnya. Itulah akibat kepopuleran yang tidak
didasari niat yang benar.
Kita
harus sepakat bahwa alat ukur kesuksesan bukanlah topeng dunia. Islam
memandang bahwa sesungguhnya orang yang paling mulia dalam pandangan
Allah adalah orang yang paling berhasil membaca, menggali, dan memompa
potensi dirinya sehingga bisa berkarier yang terbaik di jalan Allah. Dia
memberikan manfaat bagi dirinya dan orang lain, serta maslahat bagi
dunianya dan membawa arti bagi akhirat nanti. Itulah kesuksesan.
Apa
artinya kita sukses di dunia karena memiliki banyak harta sedangkan
banyak orang yang teraniaya karena harta kita? Apalah artinya sukses
tapi cara yang kita tempuh adalah korupsi, menjilat sana-sini, menindas
bawahan, dan segudang keburukan lainnya? Apa yang telah kita lakukan itu
sungguh menyakiti banyak orang. Maka berhati-hatilah dan berharaplah
orang yang teraniaya oleh kita tidak mendoakan keburukan bagi kita.
Orang
sukses adalah orang yang mampu menyukseskan dirinya dan orang lain.
Orang lain merasa sukses karena mendapatkan sesuatu yang bermanfaat dari
kita. Ilmu, harta, dan kedudukan yang kita miliki sekarang mampu
membangkitkan diri kita dan orang lain dari krisis yang berkepanjangan.
Inilah orang sukses yang memberikan solusi bagi umat, di dunia terhormat
dan di akhirat mendapat kemuliaan di sisi Allah.
Itulah
sebuah kesuksesan. Tidak ada orang yang menolak sukses. Tapi tidak
sedikit orang yang tidak tahu cara mencapai kesuksesan yang hakiki. Kita
coba meraih semua itu dengan rumus yang mudah, yaitu 7B. Kalau tahapan
ini dilakukan dengan baik, jangan kaget jika kita bangkit, orang-orang
di sekitar kita pun ikut, bahkan Indonesia yang tercinta ini ikut bangkit juga.
Pertama,
awali kesuksesan dengan B yang pertama, yaitu Beribadah dengan benar.
Beribadah dengan benar akan membuat kita semakin tawadhu, mengabdi
kepada Allah, hati tentram, dan kehidupan akan seimbang. Hidup tanpa
ibadah bagaikan bangunan tanpa fondasi. Maka apakah yang akan terjadi?
Niscaya bangunan tersebut akan roboh!
Kedua,
Berakhlak baik. Apalah artinya ibadah kalau tidak dibarengi akhlak
baik. Kalau kita sudah mati-matian menjaga akhlak, maka pintu kesuksesan
akan terbuka lebar bagi kita.
Ketiga,
Belajar tiada henti. Ibadah benar dan akhlak baik belumlah cukup jika
tidak didukung upaya belajar dari kita. Dari hari ke hari masalah,
potensi konflik, dan kebutuhan kita akan terus bertambah. Bagaimana
mungkin kita mampu menyikapi masalah tersebut dengan ilmu seadanya tanpa
ada peningkatan kualitas dan kuantitas? Ciri orang yang
bersungguh-sungguh dalam mencapai kesuksesan adalah mencintai ilmu dan
belajar.
Keempat,
Bekerja keras dengan cerdas dan ikhlas. Kita harus menanamkan standar
pada diri kita, yaitu bekerja optimal dengan pemikiran yang cerdas. Ada orang yang bekerja dengan keras tapi kurang menggunakan akalnya, akibatnya dia hanya menjadi pekerja keras saja.
Kelima,
bersahaja dalam hidup. Seorang pekerja keras seringkali terpuruk karena
ketidakbersahajaannya dalam hidup. Dia boros, senang bermegah-megah,
sehingga mudah terpedaya dan tertipu orang lain. Lain halnya jika dia
bersahaja. Kemampuan keuangan kita lebih tinggi dibanding kebutuhan
kita. Kita jadi orang yang gemar menabung, bersedekah, dan investasi
untuk masa mendatang yang bermanfaat bagi diri kita maupun generasi
mendatang. Inilah budaya yang harus kita ajarkan di masyarakat kita saat
ini. Budaya kita bukanlah budaya yang banyak memiliki banyak barang,
tetapi budaya yang selalu memiliki milai tambah dari segala yang kita
miliki.
Keenam,
Bantu sesama. Salah satu alat ukur kesuksesan adalah dilihat dari
kemampuan kita membangun diri dan orang lain, misalnya dengan membuka
lapangan kerja sebanyak mungkin. Kelebihan yang kita miliki digunakan
untuk memajukan sanak saudara, tetangga, teman, pembantu, dan siapa saja
yang mau maju dan membutuhkan.
Jika
antara orang yang membantu dan orang yang dibantu memiliki kesamaan
tata nilai; ibadah benar, akhlak baik, belajar tiada henti, serta kerja
keras dengan cerdas dan ikhlas, maka apa yang telah dihasilkan oleh
keduanya akan digunakan untuk membantu sesama. Semua orang akan senang
untuk menolong saudaranya. Maka terjadilah sebuah sinergi.
Ketujuh,
bersihkan hati selalu. Untuk apa kita harus selalu membersihkan hati?
Apa yang kita lakukan, dari B yang pertama hingga B yang keenam jika
tidak diiringi dengan selalu membersihkan hati, maka dikhawatirkan akan
timbul ujub atau bahkan yang lebih besar lagi yaitu takabur. Jika
semuanya menjadikan kita ujub, maka sia-sialah apa yang telah dilakukan.
Allah tidak akan menerima amal seseorang kecuali ada keikhlasan di
dalamnya. Kita tidak perlu merasa paling bisa, berjasa, dan paling
mulia, karena semuanya adalah karunia Allah semata.
Kita
harus bersyukur dijadikan jalan kesuksesan atau kemudahan bagi orang
lain oleh Allah. Inilah orang yang akan sukses karena tidak ada dalam
dirinya rasa ujub dan sikap takabur dengan segala prestasi yang
diraihnya. Apalah artinya kita mendapat banyak hal bila kita tidak
mendapat ridha dari Allah karena kesombongan kita.
Jika
kita laksanakan tujuh langkah dari rumus ini maka akan menjadi mantap
upaya pencapaian tujuan untuk membangun bangsa ini. Kita harus sama-sama
belajar menerapkan kiat ini dalam diri kita dan keluarga. Jika sedikit
demi sedikit upaya yang kita lakukan telah membuahkan hasil, maka kita
jangan sampai hanya jadi jago kandang saja. Kita harus berani
menerapkannya di luar lingkungan keluarga kita. Jangan takut dengan
lingkungan kita jika fondasi diri kita sudah kuat.
Mudah-mudahan
semua kiat ini dapat menjadi salah satu solusi bagi setiap permasalahan
dalam diri, keluarga dan lingkungan sekitar, atau bahkan bangsa Indonesia. Wallahua'lam.***
Anda Sedang mencari obat Kencing Nanah yang ampuh di apotik? atau bingung memilih nama atau merk obat yang mujarab akibat Kencing Keluar Nanah yang anda derita? Tepat sekali anda mengunjungi situs ini, kami tunjukan kepada anda obat herbal GangJie dan Ghosiah baik untuk pria maupun wanita. obat herbal ampuh yang di ramu khusus untuk mengatasi Penyakit Kencing Nanah, membasmi bakteri penyebabnya dan menghilangkan gejala yang timbul akibat Bakteri tersebut. obat ini sudah di buktikan ke ampuh annya oleh banyak orang. dan sekarang giliran anda untuk membuktikan keampuhan dari obat herbal ini. anda juga mudah menemukan situs ini di google.co.id. berikut ini gambar untuk obat gangjie dan ghosiah:
BalasHapus